Postingan

RTLH Desa Sukosari Tingkatkan Perekonomian Masyarakat

Gambar
Wujud nyata 22 janji Kerja Bupati Jember. Sebanyak  162 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Desa Sukosari Kecamatan Sukowono telah selesai dikerjakan.  "  Alhamdulillah RTLH sebanyak 162 unit sudah selesai,  tergarap 100% dan  warga sangat senang dengan adanya program ini. " Terang Ahmad Romadlon SIP Kades Sukosari saat melihat langsung RTLH bersama Camat Sukowono, Herlambang SE, Sabtu (18/4). Masih menurut Romadlon, RTLH ini berdampak pada ekonomi masyaraka  bukan hanya  kepada penerima bantuan saja. Semua tenaga bangunan semua berasal dari warga lokal, warga desa Sukosari dan ini juga  berdampak pada bidang yang lain bidang ekonomi.  "Para tukang menambah penghasilan yang dibelanjakan di warung -warung setempat di desa Sukosari Sukowono." Imbuhnya. Dari Program RTLH ini, masih ada beberapa rumah yang  seharusnya mendapatkan bantuan tapi masih belum dapat sehingga diajukan untuk program RTLH yang akan datang.  ...

Camat Sukowono Dan Kades Sukosari Turun Ke masyarakat Untuk Pencegahan Virus Corona

Gambar
Jember. Di tengah Pandemi Covid 19, Herlambang SE Camat Sukowono dan Ahmad Romadlon ,SIP Kades Sukosari terjun langsung ke masyarakat memberikan edukasi dan sosialisasi agar masyarakat terhindar dari  Virus Corona atau Covid-19 dengan sosialisasi ini masyarakat bisa mengerti tentang bahaya virus Corona  Sabtu(8/4/2020). " Saya mohon pada bapak , ibu di desa ini , kalau ada yang mudik atau tamu dari zona merah,  jangan langsung di masukkan dalam rumah tapi di suruh ke kantor desa karena di sana ada pos Covid 19." Terang Herlambang. Ini disampaikan agar masyarakat desa terhindar dari virus Corona. Dengan sosialisasi ini, masyarakat bisa melapor ke kantor desa bila ada tamu yang datang. Pencegahan Covid-19 ini merupakan tugas bersama, masyarakat juga harus , paling tidak menjaga agar terhindar dari virus Corona atau Covid-19 " Hari ini ada laporan, kalau ada yang mudik dari Jakarta, untuk itu sekarang kita jemput untuk didata dan di bawa ke pos Covid 19. Paling t...

Bupati Jember Teleconference Berbagi Pengalaman Penanganan COVID-19

Gambar
Jember. Bupati Jember, dr. Faida, MMR., menjadi narasumber berbagi pengalaman pada kegiatan Web Share UCLG ASPAC (United Cities and Local Governments Asia Pacific). Melalui konferensi video di Pendapa Wahyawibawagraha, Jumat, 17 April 2020, antara lain membahas peran pemerintah daerah dalam menyediakan data-data pendukung untuk menunjang strategi nasional dalam penanganan dampak wabah Covid-19. Bupati berbagi pelaksanaan penanganan covid-19 di Kabupaten Jember. Salah satunya menyiapkan Jember Sport Garden (JSG) sebagai tempat isolasi. “Dengan jumlah yang banyak dan karakteristik yang berbeda, mereka yang tidak bisa isolasi mandiri maka akan difasilitasi oleh pemerintah di JSG,” terang bupati. Disiapkan pula posko penapisan di lima pintu masuk kabupaten. Bupati berharap di pusat ada spot pemantauan bersama untuk mengurangi transmisi risiko di perbatasan. “Yang bisa dilakukan bersama antara lain, pertukaran ASN sesuai domisili untuk dijadikan petugas titipan di wilayah se...

Pemkab Jember Bersama TNI / Polri Buka Dapur Umum

Gambar
    Jember. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember bersama TNI-Polri  membuat dapur umum di Lingkungan Pondok Sosial (Liposos) yang berada di Kecamatan Kaliwates Jember, Jumat pagi  ( 17/4/2020) Dapur umum ini berfungsi sebagai penyuplai makanan bagi warga yang terdampak covid-19 seperti tukang becak dan pedagang kaki lima. Bupati Jember dr. Hj. Faida MMR Menyampaikan, Hari ini Pemkab Jember bersama TNi-Polri juga Tagana membuat dapur umum. Tadi malam kita sudah belanja lauk pauk dipasar tanjung dan hari ini ibu-ibu sedang memasak. Kita akan membagikan 500 nasi bungkus gratis kepada masyarakat yang terdampak covid-19 seperti tukang becak dan pedagang kaki lima. mereka ini terpaksa keluar untuk mencari nafkah buat keluarganya. "Berbagi itu indah sambil meringankan beban mereka, "ujar Bupati Faida. Ditempat yang sama Dandim 0824 Jember Letkol Inf La Ode M Nurdin mengatakan pembagian nasi bungkus gratis ini akan dibagikan ditempat-tempat umum yang mana ada t...

Anggaran Penanganan COVID-19 Jember 479,4 M Lebih

Gambar
Jember. Pemerintah Kabupaten Jember dibawah kepemimpinan dr. Faida, MMR. dan Drs. KH. A. Muqit Arief serius menangani wabah pandemi virus korona, dan berharap anggaran tersebut segera terealisasi untuk masyarakat Kabupaten Jember. Anggaran yang disediakan Pemerintah Kabupaten Jember untuk percepatan penanganan COVID-19  (corona virus disease 2019) sementara ini menjadi terbesar kedua nasional untuk tingkat kabupaten/kota setelah kota Makassar sebesar Rp 749 miliar Untuk tingkat kabupaten/kota,   Kabupaten Jember pada posisi kedua dengan anggaran sebesar lebih Rp. 479,4 miliar. Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Jember, Penny Artha Medya, SE., AK., menjelaskan, informasi tersebut dia dapatkan dari bupati yang berkonsultasi ke Kemendagri. "Tadi siang Ibu Bupati menyampaikan info, bila anggaran untuk penanganan COVID-19 sementara ini nomor dua. Yang terbesar masih Kota Makassar,” terangnya. Selain menyampaikan informasi tersebut, ...

Pengiriman Perubahan Anggaran Kabupaten Jember , Sesuai Ketentuan Mendagri

Gambar
Jember. Pemerintah Kabupaten Jember telah mengirimkan laporan perubahan anggaran untuk pencegahan penyebaran dan percepatan penanganan COVID-19 (coronavirus disease 2019) sebelum tenggat waktu yang diberikan oleh Menteri Dalam Negeri. “Pemkab Jember telah melaporkan kepada Kementerian Dalam Negeri melalui Direktorat Jenderal Keuangan Daerah Kemendagri sesuai surat Bupati Jember tanggal 7 April 2020,” terang Sekretaris Daerah Kabupaten Jember, Ir. Mirfano. Tenggat waktu yang diberikan Mendagri tertuang dalam Instruksi Mendagri nomor 1 tahun 2020. Instruksi itu mewajibkan pemerintah kabupaten/kota melaporkan ke Mendagri paling lama tujuh hari sejak instruksi itu dikeluarkan. “Yaitu  diberi batas waktu sampai tanggal 9 April 2020,” ungkap Mirfano, Senin, 13 April 2020. Selain itu, Mirfano juga mengungkapkan bahwa Pemkab Jember telah melaporkan penanganan pandemi COVID-19 ke Pemprov Jatim melalui Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Jatim pada tanggal y...

Hanya Jember, Kabupaten di Jatim yang Perhatian ke Mantan Napi

Gambar
Jember. Kabupaten Jember menjadi satu-satunya kabupaten/kota di Jawa Timur yang pemerintahnya memberikan perhatian kepada narapidana yang bebas berkat program asimilasi pemerintah pusat. Hal ini diungkap Kepala Lembaga Pemasyarakat Kelas II A Jember, Yandi Suyandi, saat bersama Wakil Bupati Jember, Drs. KH. A. Muqit Arief, melepas kepulangan 26 mantan narapidana dari lapas, Senin, 13 April 2020. “Ini menjadi satu-satunya kabupaten di Jawa Timur yang memperhatikan mantan narapidana,” ungkap Yandi Suyandi kepada wartawan. Para mantan napi mendapatkan sembako dan uang saku, yang diberikan secara langsung oleh Bupati Jember, dr. Faida, MMR., maupun Wakil Bupati Jember. Bahkan para mantan napi mendapatkan fasilitas pulang secara gratis, yakni menggunakan bus milik Pemkab Jember. Karena itu, Yandi menekankan agar para mantan napi tidak lagi melanggar hukum. Selain itu, Kalapas juga mengungkapkan kali ini kembali membebaskan 26 narapidana sesuai Peraturan Menkumham nomor 10 t...