Baratha News

Jember.Wakil Bupati Jember, Drs. KH. A. Muqit Arief, kembali berkeliling di sejumlah kecamatan untuk menyerahkan bantuan bagi difabel berat. “Kegiatan hari ini kembali menengok warga Jember yang mengalami difabel berat, sekaligus memberikan bantuan,” terangnya, Senin, 15 Juni 2020. Selain wabup, bantuan tersebut dibagikan oleh istri wabup, Hj. Maimunah Muqit, yang juga Ketua TP PKK Kabupaten Jember. Keduanya memimpin tim berbeda, membagikan langsung ke keluarga difabel berat di perdesaan. Ada delapan keluarga yang giliran mendapat bantuan. Seperti diketahui, Pemerintah Kabupaten Jember memberikan bantuan kepada 154 difabel berat di seluruh Jember untuk meringankan beban dari dampak Covid-19. Di sela-sela membagi bantuan, wabup mengungkapkan, masih ada warga difabel berat di desa yang belum terdata. Wabup pun meminta pihak desa untuk mendata, sehingga tidak terlewatkan mendapat perhatian khusus dari pemerintah. “Pihak desa harus lebih teliti dalam mendata para menyandang difabel berat, ...

Jember. Perhatian Pemerintah Kabupaten Jember terhadap sejumlah elemen yang terdampak situasi Covid-19 juga diberikan kepada 13.489 guru ngaji di 31 kecamatan yang ada di Kabupaten Jember. Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten jember, Gatot Triyono, menjelaskan, penyaluran langsung ke rumah-rumah guru ngaji itu melalui satgas covid-19 desa dan kelurahan setempat. “Bantuan diturunkan di kecamatan kemudian didistribusikan ke desa dan kelurahan. Selanjutnya satgas menyerahkan langsung ke guru ngaji di rumahnya masing-masing,” jlentreh Gatot. Bantuan untuk guru ngaji terdampak Covid-19 tersebut bersumber dari anggaran belanja tidak terduga (BTT) APBD Kabupaten Jember tahun 2020. Lebih jauh Gatot merinci, guru ngaji terbanyak mendapat bantuan berada di Kecamatan Bangsalsari yakni 1.133. Kemudian Kecamatan Silo dan Sumberbaru masing-masing 711 dan 691. Kecamatan Arjasa, Semboro, dan Sukorambi tercatat sebagai kecamatan dengan jumlah guru ngaji penerima bantuan pali...