Anak Jember, Anak Indonesia, Anak Gembira


Jember-Festival Anak Kabupaten Jember dibuka oleh Bupati Faida berlangsung di Gedung Serbaguna Komplek GOR PKPSO Kaliwates, Rabu, (04/12/2019). Dengan didampingi Forkompinda bupati hadir dan meyaksikan berbagai karya atraksi anak-anak Jember.


Kegembiraan anak Jember terlihat dari awal hingga akhir acara. Seluruh pengisi acara panggung kecuali sambutan adalah anak-anak. Sebelum dimulai seluruh hadirin berdiri menyanyikan lagu Indonesia raya yang dipimpin oleh dirijen anak. Dilanjutkan pembacaan doa oleh anak difabel dari SLB di Bintoro yang menorehkan prestasi, juara 3 Qori tingkat Jawa Timur.

Festival anak Kabupaten Jember mengusung tag line “Kita Anak Indonesia Gembira”. Ada sesuatu yang menarik perhatian dari acara-acara seremonial sebelumnya. Kali ini pemandu acaranya adalah Gus dan Ning cilik Jember.

Penampilan berikutnya, atraksi egrang oleh kelompok bermain anak Tanoeker yang diiringi oleh musik tradisional jimbe. Hebat dan luar biasa, itulah yang terlihat pada wajah hadirin, mereka kagum dan memberikan aplause yang meriah.

Tidak ketinggalan, anak-anak yang memiliki kekurangan fisik maupun mental ikut menampilkan fashion show. Diiringi musik dan lagu intrumental, mereka melenggak-lenggok tanpa beban dan begitu ceria. Seluruh penonton memberikan tepuk tangan. Ada satu anak laki-laki dari sekolah berkebutuhan khusus “Star Kids” yang cukup atraktif. Dari saat awal berjalan hingga selesai, ia begitu senang dan menghayati perannya.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Dan Keluarga Berencana Kabupaten Jember,Forouq dalam sambutannya, “Festival anak Jember merupakan realisasi dari peringatan hari anak nasional 2019 dan upaya pemerintah Jember mempromosikan pemenuhan hak anak dan perlindungan anak melalui ajang kreatifitas anak”.
Acara ini juga bagian implementasi dari janji kerja Bupati faida.

“Hal ini sesuai dengan janji kerja Bupati Jember nomor 22 yaitu menjadikan Jember sebagai bumi sholawat yang ramah lingkungan ramah warga berkebutuhan khusus, ramah ibu dan anak serta ramah kelompok minoritas” kata Kadis P3AKB.
Sebelumnya dibacakan beberapa deklarasi diantaranya dari Forum anak Jember, Forum Kepala Sekolah dan 12 kepala puskesmas yang menyatakan bahwa pelayanan mereka akan ramah kepada anak-anak.

Sementara bupati dalam sambutannya banyak mengapresiasi karya anak-anak Jember. Terkait dengan rencana pemkab untuk membuat kantin di 1000 sekolah. “Kedepan, harus di seluruh desa dan kelurahan punya forum anak Jember” tegas bupati.
Kepada puskesmas yang ikut mendeklarasikan diri, “Saya akan awasi ke 12 puskesmas itu apakah mereka benar-benar berkomitmen untuk ramah anak”.

Usai sambutan, bupati membagikan Kartu Identitas Anak, tropi juara, dan hadiah-hadiah lomba.
Diakhir acara masih ada atraksi dibidang olah raga. Anak-anak memamerkan ketrampilan mereka di cabang karate, wushu dan pencak silat. Anak Jember bergembira menyambut Festival Anak. (Herry)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Disnaker Jember Gelar Bimtek Verifikasi Dan Validasi Data Pekerja Rentan/ Buruh Petani Tembakau, Akan Diajukan Untuk Menerima Iuran BPJS Ketenagakerjaan

Pansus LKPJ DPRD, Kadin Jember Usulkan Kawasan Khusus Ekonomi Dan Aplikasi Cinta UMKM

Bulog Jember, Serap Gabah Petani Perhari Mencapai 2 Ribu Ton