Bupati Faida Di Beri Dukungan Mahasiswa Tetap Tegak Lurus
![]() |
foto istimewa |
Melihat dinamika politik lokal Jember yang berkembang di DPRD II yang mengarah pada usaha menurunkan dr. Hj. Faida dari kursi Bupati (pemakzulan) mendapat reaksi keras dari kalangan mahasiswa.
Koordinator aksi, Rendianto Hisyam Farizi, mahasiswa fakultas
sastra Unej, memberikan statment pada media, mengaku prihatin atas perkembangan
politik lokal saat ini. Rendi berkata, “Kami datang tentu untuk mendukung
bupati, supaya tetap fokus menjalankan program-program kerjanya.”
Menurutnya, kebijakan yang diambil bupati sangat pro kepada
rakyat kecil, mulai dari kaum disfabilitas, lansia, yatim piatu,
siswa/mahasiswa tidak mampu dan sebagainya.
![]() |
foto istimewa |
Khususnya dukungan dan semangat bupati untuk meningkatkan SDM
di Jember dengan program sekolah gratis, program bea siswa pada putra-putri penduduk Jember.
“Kami tidak ingin program demikian terganggu karena
permainan politik yang menurut saya berlebihan," ujarnya.
Niat para mahasiswa tidak kesampaian karena ternyata bupati
saat mereka berunjuk rasa sedang berada di Jakarta. Mereka ditemui oleh Plt.
Dinas Pendidikan dan Kepala Satpol PP Kabupaten Jember.
Budi Susilo, Plt. Dipendik senada dengan para mahasiswa,
"Semangat 3B ibu bupati, selalu kita kedepankan untuk pelayanan masyarakat
yang prima. Terimakasih adik-adik mahasiswa, pesan kalian akan kami sampaikan
ke ibu bupati."
Sebagai simbol dukungan kepada Bupati Faida para mahasiwa memberikan karangan bunga. Lestari, salah satu mahasiswa IAIN berikan bunga pada Budi Susilo. “Kami siap bergerak untuk terus mengawal dan menjaga kerja mulia pemerintah daerah” pungkasnya.(Herry)
Komentar
Posting Komentar