Gerakan Jember Bermasker


Jember. Salah satu upaya pencegahan Korona, yaitu memakai masker. Sosialisasi ini diupayakan terus oleh Pemkab Jember dengan memberikan masker secara gratis pada masyarakat.  “Keselamatan yang paling utama. Jangan lengah urusan korona. Lawan korona dengan cara pakai masker, cuci tangan, dan jaga jarak,” kata Bupati Jember, dr. Faida, MMR., di tengah-tengah masyarakat Kecamatan Tempurejo, Minggu, 09 Agustus 2020.

Hari itu bupati membagikan masker ke masyarakat. Ada empat desa yang dikunjungi bupati sejak pagi hingga malam. Bagi-bagi masker itu sendiri merupakan Gerakan Jember Bermasker, yang bertujuan melindungi masyarakat dari penularan virus korona.
“Siapa saja yang keluar rumah, dimanapun, ketemu orang lain, saat ini semua berbahaya. Maka, bahaya korona jangan dilengahkan. Semua masyarakat diharapkan selalu memakai masker,” bupati berpesan kepada masyarakat perdesaan.

Saat ini sudah banyak pedagang masker maupun penjahit asesoris masker. Masker pun kini bisa untuk beramal. Masker bisa untuk memberi kado. “Jadi tidak ada alasan untuk tidak memakai masker,” imbuhnya.

Memakai masker juga jadi salah satu bentuk sayang terhadap keluarga. Melindungi keluarga dari kemungkinan terpapar virus yang terbawa dari luar rumah. “Jika sayang anaknya, waktu keluar pastikan memakai masker. Suami waktu mau bekerja siapkan masker. Jaga diri kita, keluarga kita dengan menggunakan masker,” ucap bupati.

Bupati tidak hanya membagikan masker. Perempuan ini juga memborong ratusan masker dari pedagang masker yang berjualan di Lapangan Jenggawah. Masker-masker itu langsung dibagikan kepada anak-anak dan masyarakat yang sedang bermain di sekitar lapangan. (*)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Disnaker Jember Gelar Bimtek Verifikasi Dan Validasi Data Pekerja Rentan/ Buruh Petani Tembakau, Akan Diajukan Untuk Menerima Iuran BPJS Ketenagakerjaan

Pansus LKPJ DPRD, Kadin Jember Usulkan Kawasan Khusus Ekonomi Dan Aplikasi Cinta UMKM

Bulog Jember, Serap Gabah Petani Perhari Mencapai 2 Ribu Ton