Pembahasan Bersama Pemprov, DPRKPCK Jember Tergetkan RTRW Terbit Tahun 2023


Rapat pembahasan RTRW bersama Pemprov, selasa (13/6/2023)



Jember. barathanews.com.  

Pembahasan draft RTRW ( Rencana Tata Ruang Ruang Wilayah ) Kabupaten Jember oleh Pemprov Jatim, Forum Penataan Ruang Provinsi Jatim yang terdiri dari beberapa OPD terkait dilakukan secara daring, Meeting Zoom, Selasa (13/6/2022) .  


Forum Penataan Ruang Provinsi Jatim ( Bappeda, Dinas Cipta Karya, Dinas Bina Marga, DLH, Dishub dan OPD terkait lainnya ) melakukan daring yang di hadiri Forum Penataan Ruang Kabupaten Jember yang beranggotakan hampir sama dengan Forum Penataan Ruang Provinsi Jatim, sehingga ada 46 OPD yang tercatat mengikuti acara ini. 


Hal ini diungkapikan H. Rahman Anda, ST, MT, Msi,  IPM, Kepala DPRKPCK ( Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya) Kabupaten Jember melalui Rudi Danarto,ST,MT Kabid Tata Ruang Dan Pertanahan.    


 "Acara ini merupakan salah satu tahapan dalam rangkaian penetapan RTRW Kabupaten Jember. " Terang Rudy.   

                               


Pembahasan RTRW ini, menurut Rudy dilakukan setelah hasil pembahasan di tingkat Kabupaten diajukan ke tingkat provinsi dan sekarang pembahasannya.  


"Dari hasil kegiatan ini, nanti muncul sebuah rekomendasi dari Gubernur Jatim untuk di bahas di tingkat Pusat. " Paparnya.               


Hasil pembahasan tingkat Provinsi ini akan diberikan surat ke Bupati untuk mendapatkan persetujuan DPRD. 

Setelah ada persetujuan, akan dilakukan pengajuan untuk pembahasan di tingkat pusat.  

                                                      

"Terkait RTRW ada kaitan tujuan, kebijakan dan strategi tata ruang kita, struktur tata ruang, pola ruang dan beberapa zonasi Kawasan strategis atau Kawasan khusus yang diatur sesuai Permen ATR No. 11 Tahun 2021 tentang penyusunan RTRW Kabupaten."Paparnya.    

              

Rudy mengapresiasi pembahasan RTRW karena semua OPD Memberikan masukan tapi secara umum tidak ada revisi yang mendasar. 


Hanya perubahan nomenklatur dan tambahan kata di RTRW .

                                          

"Diharapkan dalam 1 - 2 minggu kedepan, rekomendasi Gubernur bisa turun sehingga penetapan RTRW Jember bisa berlanjut ke tingkat DPRD maupun tingkat pusat." Ungkapnya.  


                                 

Proses RTRW Kabupaten Jember masih berlanjut, ke tingkat Pusat, ke ATR / BPN. Bupati bersama DPRD dan OPD terkait akan melakukan paparan di hadapan semua Kementerian di sekretariat ATR / BPN .         


"Pembahasan di tingkat pusat ini lintas sektor ( Linsek). Hasilnya, berupa persetujuan substansi yang akhirnya mengarah ke penetapan RTRW Jember sebagai Perda yang baru setelah melalui rapat paripurna di DPRD. Jember" Tegas Rudy.      

                              

Perlu di ketahui, Perda RTRW Kabupaten Jember no. I tahun 2015 secara umum dilakukan revisi dan berdasarkan peninjauan kembali di tahun 2020, merekomendasikan RTRW tersebut harus di revisi dan Perdanya harus di cabut. Sehingga mulai 2021 hingga saat ini, pihaknya melakukan proses penyusunan dan penetapan RTRW yang dilaksanakan sesuai dengan peraturan yang berlaku.                                       


"Target kami, Perda RTRW terbit di tahun 2023 dan mudah-mudahan di tahun depan, kita punya perda baru untuk menggantikan Perda 1 tahun 2015." Pungkasnya. 

 ( herry)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Disnaker Jember Gelar Bimtek Verifikasi Dan Validasi Data Pekerja Rentan/ Buruh Petani Tembakau, Akan Diajukan Untuk Menerima Iuran BPJS Ketenagakerjaan

Pansus LKPJ DPRD, Kadin Jember Usulkan Kawasan Khusus Ekonomi Dan Aplikasi Cinta UMKM

Bulog Jember, Serap Gabah Petani Perhari Mencapai 2 Ribu Ton