Pelantikan DPD. Matra Jember, Dihadiri KGPAA Mangku Alam II Dari Jogjakarta
Jember. barathanews.com. Pelantikan DPD. Matra (Masyarakat Adat Nusantara) Kabupaten Jember Masa Bhakti 2024- 2029 berlangsung dengan lancar dihadiri KGPAA Mangku Alam II, Forkompimda Jember, tokoh masyarakat, tokoh agama dan undangan lainnya di Aula Soenaryo Puslit Kopi dan Kakao Jember, Minggu malam ( 21/7/2024).
Sekitar 40 pengurus DPD. Matra Jember dikukuhkan dan di lantik dan oleh KPP Christian Sabilal Pussung Ciptonegoro Ketua DPW. Matra Jatim yang disaksikan langsung oleh KGPAA Mangku Alam II yang menyempatkan hadir ke Jember disela- sela kesibukannya.
Pelantikan ini mendapat respon positif dan apresiasi dari Bambang Rudianto, S.Sos,Msi Kepala Disparbud Jember yang juga hadir sebagai pembina DPD. Matra Jember.
"Alhamdulillah, hari ini DPD. Matra Kabupaten Jember di lantik malam ini." Terang Rudy panggilan akrab Bambang Rudianto.
Menurut Rudy, ini langkah kemajuan sehingga bagaimana merawat tradisi di era globalisasi.
"Kita tidak bisa memungkiri digitalisasi, mrmungkiri era globalisasi tapi jati diri bangsa Indonesia yang ada di nusantara ini harus terus kita rawat, kita tumbuh kembangkan, kita pertahankan, kita manfaatkan. " Ujarnya.
Menurut Rudy, ada nilai luhur, adi luhung dari founding father kita, dari para leluhur kita dan ini diakui oleh beberapa oversis turis, yang di sukai bule- bule dari luar negeri dan mereka sangat suka, senang sekali mempelajari culture kita, budaya kita karena kita berhasil mempertahankan budaya kita sedangkan mereka sudah kehilangan jati diri, sudah punya budaya pop yang itu seringkali bersifat sesaat, tidak suatainable beda dengan kebudayaan yang kita uri- uri, harritage, tradisi, legend dan sebagainya.
"Itu kita wajib pertahankan, kita lestarikan. itu roh nya dari kebudayaan kita." Ungkapnya.
Sebagai Kepala Disparbud Jember, Pihaknya berharap, kedepan ada bentuk kerjasama DPD. Mitra Jember dengan Disparbud Jember yang bersifat kreatif dan inovatif termasuk program kemajuan kebudayaan .
"Kita memiliki kekuatan anggaran di fasilitasi kegiatan kebudayaan sehingga keberlangsungan kebudayaan kita akan semakin baik lagi." Ungkapnya
Di akui, di era digital ini, tidak cukup, hanya mempertahankan pakem yang ada.
"Pakem yang ada kita pertahankan tapi dinamikanya terus kita dorong sehingga tidak ditinggalkan oleh generasi z yang mereka seringkali meniru. Apa yang terjadi di negara maju ditiru oleh negara- negara yang sedang berkembang. Negara sedang berkembang Alan di tiru oleh negara- negara terbelakang. Itu fakta. " Imbuhnya.
Untuk itu, Rudy menegaskan bahwa dengan pelestarian budaya, dengan pemanfaatan, dengan pemajuan, dengan perlindungan terhadap kebudayaan itu sendiri , itu akan membawa dampak luar biasa, baik hari ini dan kedepannya. Tetap pada jati diri bangsa.
"Kita akan menyongsong Indonesia Emas tahun 2045 dengan nusantara yang berjaya." Pungkasnya.
Menurut Q Siti Kholifah Putri Mayang Sari Ketua DPD Matra Jember, tujuan yang bisa kita perjuangkan sekarang, kalau ketahanan pangan di masyarakat kecil menengah kebawah tidak cukup berhasil jadi untuk menyelamatkan semua, lewat ketahanan budaya, lewat masyarakat adat nusantara.
"Sasarannya kaum millenial, anak muda- muda supaya kita bisa mengembalikan lagi jati diri. Perlu kita memikirkan tentang masa depan generasi kita tapi dengan dasar masa lalu , dari adat budaya leluhur." Ujarnya.
Di era globalisasi ini, pihaknya memperbanyak edukasi dan menyiapkan diri untuk tidak bosan- bosan memberikan bimbingan kepada yang muda, edukasi bahwa salah satu aset kita adalah budaya.
"Budaya, secara global roh nya itu ada di dalam banyak hal seperti kesenian dan komunitas- komunitas." Imbuhnya. ( herry).
Komentar
Posting Komentar