Kunker Komisi D DPRD Jember Ke Disnaker, Anggaran Pelatihan Perlu Ditambah

Rombongan Komisi D di depan Aula yang rusak 

Jember. barathanews.com. Kunjungan Kerja Komisi D DPRD Jember di Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Jember mendapat sambutan dari Drs. Suprihandoko MM Kepala Disnaker Jember bersama jajaran, Selasa (17/12/2024). 

"Saya sangat mengapresiasi Komisi D karena sepanjang saya jadi PNS ada Kunjungan secara resmi dari Komisi, baru sekarang." Terang Drs. Suprihandoko, MM. 

Suprihandoko menilai, kunjungan ini banyak positifnya karena bisa membawa perubahan. 

"Banyak yang dilakukan, antara lain fungsi legislator sampai penganggaran bahkan sampai pengawasan sekaligus." Ujarnya. 

Sunarsi Khoris, SAg,MSi 

Dalam kunjungan ini, Sunarsi Khoris,SAg, MSi Ketua Komisi D DPRD Jember bersama 4 orang anggota lainnya bisa melihat langsung kondisi tiap ruangan di Disnaker Jember. 

Rombongan Komisi D yang baru pertama kali hadir di Disnaker Jember ini juga sempat kaget saat melihat ada aula yang rusak berat dan tidak terpakai padahal ini adalah satu-satunya aula   di Disnaker yang bisa menampung banyak orang bila ada pertemuan. 

"Bagaimana kondisi ruangannya,  ternyata saya menemukan gedung yang sangat urgens yang sangat diperlukan di tahun 2025 kedepan." Ujar Legislator dari PKB Dapil V ini. 

Menurutnya, Bupati baru nanti ada PR untuk melanjutkan gedung Disnaker yang visi- misinya tidak lepas dari Bupati yang visi misinya adalah untuk memutuskan kemiskinan yang ada di Kabupaten Jember. 

"Kemarin punya visi misinya untuk menuntaskan kemiskinan di Kabupaten Jember. Disnaker ini adalah yang perlu kita perhatikan nomer satu." Paparnya. 

Sunarsi berharap,  kalau pemuda dilatih kerja dan  buruh migran ada sosialisasi sehingga pergi ke luar negeri  secara  legal. 

"Di Disnaker terstruktur pelatihan untuk tenaga kerja yang mau kerja ke luar negeri." Ungkapnya. 

Kedua, ujar Sunarsi, Untuk menuntaskan kemiskinan di Kabupaten Jember anggaran di perbanyak untuk pelatihan- pelatihan, sosialisasi agar punya life skill untuk pemuda yang ada di Kabupaten Jember. 

Melihat tiap ruangan 

"Kalau pemuda di Kabupaten Jember di fasilitasi Pelatihan Kerja , tidak lari dari Kabupaten Jember karena Bupati kita sangat muda sehingga memperhatikan pemuda. Ini harapan kita." Imbuhnya. 

Sunarsi, optimis kalau pemuda di latih, Life Skil sehingga tidak harus bekerja di luar negeri,  tidak harus cari pekerjaan tapi bisa menciptakan pekerjaan. 

"Ini harapan kami dari Komisi D agar Disnaker diperhatikan dan Disnaker benar-benar mau, siap bekerja untuk lebih maksimal lagi untuk mengurangi kemiskinan yang ada di Kabupaten Jember. " Pungkasnya. ( herry ).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Disnaker Jember Gelar Bimtek Verifikasi Dan Validasi Data Pekerja Rentan/ Buruh Petani Tembakau, Akan Diajukan Untuk Menerima Iuran BPJS Ketenagakerjaan

Pansus LKPJ DPRD, Kadin Jember Usulkan Kawasan Khusus Ekonomi Dan Aplikasi Cinta UMKM

Bulog Jember, Serap Gabah Petani Perhari Mencapai 2 Ribu Ton