Pro-Gus’e Wajah Baru Pemerintahan Jember: Bonus Atlet Terbesar hingga 1.200 Nakes Diterjunkan ke Desa
JEMBER . barathanews.com — Pemerintah Kabupaten Jember menunjukkan komitmennya untuk menghadirkan pemerintahan yang Dekat, Cepat, dan Responsif melalui peluncuran inisiatif baru dalam sebuah acara bertajuk "Pro-Gus’e Jadi Wajah Baru Pemerintahan Jember" pada Senin (20/10/2025) di Jember Sport Garden (JSG).
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Jember, Gus Fawait, bersama ratusan atlet dan ofisial Porprov Jember, perwakilan perangkat daerah, serta masyarakat umum.
Dalam sambutannya, Bupati Gus Fawait menegaskan bahwa seluruh program yang diluncurkan merupakan bagian dari visi besar "Jember Baru, Jember Maju" yang terbuka, partisipatif, dan berpihak kepada rakyat. Pemerintah Kabupaten Jember berkomitmen memperkuat pelayanan publik melalui langkah konkret di tiga bidang utama: olahraga, kesehatan, dan pelayanan masyarakat.
Dukungan Penuh untuk Olahraga Jember
Sebagai bentuk apresiasi tertinggi atas prestasi atlet di ajang Porprov, Pemkab Jember mengumumkan pemberian bonus terbesar se-Jawa Timur. Atlet peraih medali emas akan menerima bonus senilai Rp50 juta, perak Rp20 juta, dan perunggu Rp10 juta. Selain itu, atlet berprestasi juga dijamin mendapatkan beasiswa kuliah S1 sebagai dukungan berkelanjutan terhadap masa depan mereka.
Bupati Fawait turut meluncurkan program baru bertajuk "Osma JSG" (Olahraga Sore Bersama Jember Sport Garden), sebuah inisiatif untuk membudayakan olahraga sore bersama Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat di komplek JSG.
Penguatan Layanan Kesehatan Hingga Tingkat Desa
Di sektor kesehatan, Pemkab Jember menerjunkan secara masif 1.200 tenaga kesehatan (nakes) ke seluruh desa dan kelurahan guna memperkuat layanan dasar masyarakat. Sebanyak 205 nakes ditetapkan sebagai pilot project di enam kecamatan (Silo, Jelbuk, Kaliwates, Ambulu, Tanggul, dan Jombang) untuk memaksimalkan efektivitas program.
Fokus utama program kesehatan ini adalah pendataan dan pendampingan intensif ibu hamil hingga proses persalinan, sebagai upaya strategis untuk menekan angka kematian ibu dan bayi di Jember.
Mendekatkan Layanan dan Perayaan Akbar
Untuk memastikan pelayanan publik yang benar-benar dekat dengan rakyat, program andalan “Bupati Ngantor di Desa (Bunga Desaku)” dan “Gus’e Menyapa” akan terus diperluas jangkauannya ke seluruh kecamatan di Jember.
Bupati Fawait juga mengumumkan persiapan rangkaian besar untuk peringatan Hari Santri 2025 dan Hari Jadi Kabupaten Jember 2026. Rangkaian acara yang disiapkan mencakup kegiatan pelatihan, sholawatan akbar, dan konser rakyat yang diharapkan dapat melibatkan seluruh lapisan masyarakat Jember.
"Seluruh program ini bukan sekadar janji, melainkan tindakan nyata kami untuk mewujudkan pemerintahan yang betul-betul dekat, cepat, dan responsif terhadap kebutuhan warga Jember," tutup Gus Fawait. ( herry)


Komentar
Posting Komentar