Sambel Mbegor, Tiap Minggu Eksport Ke Hongkong



permintaan di tingkat lokal juga meningkat

Jember - Salah satu sambel produk asli jember, "Sambel Mbegor" saat ini merupakan produk yang paling  di suka masyarakat. Terbukti saat menggelar pameran bersama JEKA di Lippo Plaza dan di HUT TNI ke 74 di alon-alon Jember paling banyak laku, best seller,  juga rutin tiap minggu eksport ke Hongkong.
“ Produk UMKM Sambel memang banyak tapi Sambel Mbegor ini punya ciri khasnya, menggali resep-resep tradisonal yang memang di peroleh dari nenek. Nenek saya yang differeansi dengan olahan ikan yang sambel bukan yang pedas. Bukan rasa saja, tapi ada potongan ikan” terang Yossi Ermawan, SH,MH,  Owner Sambel  Mbegor, Selasa (8/10).


Lebih lanjut, ungkap Yossi, "Sambel Mbegor" itu  tidak hanya rasa, ada potongan daging, seperti tuna asap, udang asap, cumi asap, jadi dengan makan sambel mbegor cukup masak nasi saja, terutama untuk anak kos.
“ Sambel Mbegor tahan 1 bulan, makan cukup ambil satu sendok, sudah  tanpa lauk, cukup nasi dan sambel mbegor karena sudah dagingnya.”

Sambel Mbegor mempunyai beberapa varian rasa, ada 6 rasa, tapi ada yang fenomenal yang sangat laku tapi semuanya laku, mulai sambel bajak, tuna asap, udang asap dan yang paling baru , cumi asap.

Saat ini juga akan meluncurkan produk baru, yaitu Iwak Pe asap.

“ Sambel Mbegor semuanya memang dengan asap, ini sebagai pembeda dengan sambel lainnya.  Permintaan semuanya bagus, tiap minggu sekali kirim ke Hongkong kerjasama dengan toko  oleh-oleh di Hongkong, Bagus Store. Di Jember, ada di Primadona, Purnamasari,  sekarang sedang dikembangkan ke seluruh toko oleh-oleh di Jember. Setiap pameran banyak yang laku, selalu habis.” pungkas Yossi.( Herry)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Disnaker Jember Gelar Bimtek Verifikasi Dan Validasi Data Pekerja Rentan/ Buruh Petani Tembakau, Akan Diajukan Untuk Menerima Iuran BPJS Ketenagakerjaan

Pansus LKPJ DPRD, Kadin Jember Usulkan Kawasan Khusus Ekonomi Dan Aplikasi Cinta UMKM

Bulog Jember, Serap Gabah Petani Perhari Mencapai 2 Ribu Ton