Siapkan Tenaga Kerja Kompeten, Disnaker Jember Undang HRD Perusahaan

Jember.  barathanews.com.  Menggandeng HILLSI (Himpunan Lembaga Latihan Seluruh Indonesia) Jember dan  FKJP ( Forum Komunikasi Jejaring Pemmagangan ),  Disnaker Kabupaten Jember mengundang puluhan Pimpinan perusahaan  dan HRD  dalam rangka sosialisasi pelatihan dan rencana kerja 2024/ 2025 di aula Disnaker Jember,  Jumat ( 14/6/2024).                   

"Kami sengaja mengundang para HRD dan  pimpinan perusahaan, harapan kami kalau perlu investornya atau pemilik perusahaannya." Terang Drs. Suprihandoko, MM Kepala Disnaker Jember.                                  

Menurut Suprihandoko,  pihaknya mencari link and macth, kebutuhan perusahaan dengan SDM, standart kualifikasinya.         

"Ini kami upayakan untuk masuk ke silabus SMK sehingga, paling tidak SMK itu mencetak tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan di pasar kerja. Kami punya  bidang pelatihan dan bidang pelatihan ini  juga boleh  mengajukan anggaran.             

"Kami berharap para HRD yang datang hari ini, bisa membuka  lowongan  kerja untuk 2025 dengan spesifikasi  kompetensi seperti  apa." Paparnya.               

Untuk itu, pihaknya akan maping, kira- kira Seperti apa, butuhnya berapa , akan diupayakan untuk mengalokasikan anggaran untuk mencetak tenaga kerja yang mereka butuhkan.                                          

"Knowledge,  attitude  dan skill sesuai dengan kebutuhan mereka sehingga fres gradue harus jelas kerja di mana dan disitu di terima dengan baik.  Sehingga para investor di Jember  tidak mengupah yang belajar bekerja tapi pekerja Jember yang kompeten dan profesional di bidang masing-masing." Ungkapnya.  

Ditegaskan Suprihandoko,  bahwa tenaga kerja yang ada di Kabupaten Jember  yang mencari kerja  betul-betul tenaga kerja yang kompeten dan profesional sehingga tidak ada kata lain dari para  investor yang mengatakan bahwa  di Jember itu sulit cari SDM yang memadai.          

"Karena keterikatan para buruh dan pekerja  juga ada pelatihan dari Pemkab Jember, harapan saya mereka membangun hubungan industrial yang harmonis. Pastikan setiap perusahaan memiliki LKS Bipartit, artinya  sinergi,  kolaborasi dan akselerasi antara buruh dan pengusaha betul-betul terjalin harmonis. Setiap persoalan bisa diselesaikan. " Imbuhnya.        

Harapan kedepan, setelah ini berjalan dengan baik, tenaga kerja kompeten,  profesional,  tidak merugikan perusahaan,  memberikan provit  yang tinggi. 

"Hubungan Industrial yang harmonis,  tentunya mereka akan mempromosikan Jember sebagai ladang strategis untuk mempersiapkan bisnis sehingga investor berdatangan ke Jember untuk berlomba- lomba, berinvestasi di Kabupaten Jember. " Pungkasnya.  ( herry).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Disnaker Jember Gelar Bimtek Verifikasi Dan Validasi Data Pekerja Rentan/ Buruh Petani Tembakau, Akan Diajukan Untuk Menerima Iuran BPJS Ketenagakerjaan

Pansus LKPJ DPRD, Kadin Jember Usulkan Kawasan Khusus Ekonomi Dan Aplikasi Cinta UMKM

Bulog Jember, Serap Gabah Petani Perhari Mencapai 2 Ribu Ton