Piala Bupati Cup 2 Jember, Lomba Burung Berkicau Tingkat Nasional 2024

Jember. barathanews.com                    Festival dan lomba burung berkicau tingkat nasional 2024 Piala Bupati Cup 2 Jember di gelar Dinas Pariwisata dan Budaya ( Disparbud) Kabupaten Jember bekerjasama dengan PBI ( Pelestari Burung Indonesia) Jember di alon-alon Jember, Minggu (5/5/204).

"Lomba burung berkicau tingkat nasional dengan piala Bupati Cup Ke 2. " Terang Bambang Rudianto, S. Sos Kepala Disparbud Jember. 

Bambang Rudianto mengapresiasi jumlah peserta, dari H- 2 terus berdatangan dari berbagai kota dan kabupaten se Jawa dan Bali. Awalnya, dari  800 peserta dan melonjak hingga  pelaksanaan  lomba meningkat, naik menjadi sekitar 1000 peserta.

"Peserta paling jauh, Jakarta, Jogjakarta, Jepara, Bali , Surabaya dan Tapal Kuda. Mayoritas peserta dari Surabaya dan Bali. Jumlah peserta sekitar 1000 peserta dan ini masih terus berkembang" Ujarnya.                                                    

Pihaknya sengaja menggelar lomba burung berkicau ini untuk melestarikan burung yang semakin hari, semakin  langka dan menjadi endemi Indonesia. Selain itu, tujuannya untuk  mempererat silaturahmi komunitas burung Indonesia dan untuk mengenalkan destinasi wisata Jember.                                                       

"Lomba ini, juga untuk   mendongkrak UMKM dan  okupansi hotel." Ungkapnya. 

Pada lomba Bupati Cup 2 tahun 2024 ini, pihak panitia menyediakan piala dan reward untuk  8 jenis lomba  burung yang dipertandingkan.                                  

"Hadiah total 100 juta lebih, hadiah pertama mendapat 35 juta dan seterusnya karena banyaknya kelas. Ada 8 kelas lomba." Imbuhnya. 

Meski lomba ini di gelar 1 hari, jumlah  pesertanya banyak  sehingga  panitia  menyediakan  2 Lapangan. Lapangan Glantangan  A dan Glantangan B. Kedepan, pihaknya berharap bisa 2 kali liparnya  dari ada 4 lapangan. 

 "Tahun depan, kita berharap ada 4 lapangan lomba. Lomba bisa  dilaksanakan 2 hari, tidak 1 hari.  Semakin banyak pesertanya, tingkat hunian hotel dan home stay  akan meningkat dan semua stake holder, pelaku usaha atau UMKM  akan mendapatkan rejeki, barokah dari perhelatan lomba burung ini. " Pungkasnya. ( herry)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Disnaker Jember Gelar Bimtek Verifikasi Dan Validasi Data Pekerja Rentan/ Buruh Petani Tembakau, Akan Diajukan Untuk Menerima Iuran BPJS Ketenagakerjaan

Gambar
Jember.barathanews.com.   Bimtek Verifikasi dan Validasi ( Verval ) Data Pekerja Rentan/ Buruh Tani Tembakau Desa Dan Kelurahan Sekabupaten Jember  digelar oleh Disnaker Jember di Hotel Royal, Kamis (17/4/2025).  "Bimtek ini untuk 223 petugas di Desa dan Kelurahan Sekabupaten Jember dan juga untuk 30 Kecamatan. " Terang H. Habib Salim Kabid Hubungan Industrial Dan Ketenagakerjaan Disnaker Jember.  Acara yang dibuka oleh Kadisnaker Jember ini di hadiri BPJS Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan, Kades, Lurah, Camat dan undangan lainnya .  "Yang di data untuk 30 Kecamatan karena 1 Kecamatan datanya belum masuk. Verifikasi dan Validasi Pekerja Rentan yang dimaksud disini yaitu buruh tani tembakau dan Buruh tani lainnya. Jadi ada 2 itu. " Ujarnya.  Menurut Habib, Data awal verval yang dibagikan berasal dari data sebelumnya dan hasil dari P3KE. "Sebanyak 56 ribu data, di verval benar tidaknya data tersebut. Apa sudah meninggal, apa buruh tembakau at...
Baca selengkapnya

Pansus LKPJ DPRD, Kadin Jember Usulkan Kawasan Khusus Ekonomi Dan Aplikasi Cinta UMKM

Gambar
Jember. barathanews.com. Dalam Pansus I LKPJ DPRD Jember, Kadin Jember menyampaikan pandangan dan usulan untuk membangun iklim usaha di Kabupaten Jember, Selasa (15/4/2025).  "Berdasarkan LKPJ  2024, Pembangunan 2024 belum tercapai secara maximal, 2025 harus lebih baik lagi."  Terang Dr. Rendra Wirawan, SE, MM Ketua Bidang UMKM Kadin Jember.  Rendra berharap UMKM juga  disempurnakan sebagai  salah  satu kekuatan  ekonomi.  "Terkait UMKM,  banyak hal yang perlu disempurnakan termasuk data base UMKM, pelatihan UMKM yang berkesinambungan yang itu harus bisa ditangkap sebagai kekuatan ekonomi di Kabupaten Jember. " Ujarnya.  Rendra juga  mengusulkan adanya sinergitas, antara UMKM dan Kadin dan stakeholders yang lainnya sehingga bisa  mengoptimalkan tim koordinasi daerah vokasi.  "Ini tugasnya untuk meningkatkan penguatan Kelembagaan vokasi sehingga membantu pemeritah mengurangi kemiskinan dan pengangguran. Ini...
Baca selengkapnya

Bulog Jember, Serap Gabah Petani Perhari Mencapai 2 Ribu Ton

Gambar
Jember. barathanews.com.   Menyikapi keluhan petani terkait harga gabah yang tidak sesuai dengan HPP 6.500/ kg seperti yang telah di tetapkan pemerintah. Perum Bulog Jember menegaskan bahwa Pemerintah mematok HPP gabah kering sawah 6.500/ kg. Harga ini tidak hanya untuk Bulog tapi seluruh penggilanngan padi. Hal ini disampaikan Fedrial Farhan Waka Bulog Jember usai Pansus I  LKPJ di DPRD Jember, Senin (14/4/2025).  "Harga 6.500 ini melalui Inpres no.  6 tahun 2025, yaitu kewajiban untuk membeli gabah  6.500 ini bukan hanya Bulog. Perlu di garis bawahi, seluruh penggilingan, swasta juga membeli di harga 6.500/ kg. Jadi kewajiban ini, tidak hanya perintah untuk Bulog saja  tapi juga untuk seluruh penggilingan padi. Hal ini sama dengan statmen yang disampaikan oleh Menko Zulkifli Hasan." Ujar Fedrial.  Untuk kualitas gabah, Menurut Fedrial, Bulog  membeli bulir gabah.  "Kami beli gabah, untuk jerami kita minta petani untuk m...
Baca selengkapnya