LDII Jember Gelar Diklat Dakwah 2024, Peserta Dari Lintas Ormas Islam

Jember.  barathanews.com.    DPD. LDII ( Lembaga Dakwah Islam Indonesia) Kabupaten Jember menggelar Diklat Dakwah 2024 tingkat Kabupaten yang diikuti pendakwah dari berbagai ormas Islam selama 1 hari di Aula LDII Jember, Sabtu (8/6/2024). 

Diklat dakwah dengan tema Dakwah Menyejukkan Menuju Kabupaten Jember yang rukun, aman dan sejahtera ini di buka oleh Drs. KH. Achmad Mushoddag, MHI, MSi Kabag Kesra Pemkab Jember yang di hadiri dari Polres, Kodim 0824 Jember, Kemenag, Kejaksaan,  Muspika Patrang dan undangan lainnya dengan peserta sekitar 150 orang. 

"Alhamdulilah, kami dari Pemkab Jember mengapresiasi  LDII, bisa merangkul semua saudara kita, dari NU, Muhammadiyah dan ormas lainnya untuk belajar bersama dalam rangka untuk mrnyampaikan yang terbaik pada masyarakat dari sisi dakwah. " Ujar Achmad Mushoddag.  

Menurut H. Achmad Malik Efendi, SP Ketua DPD. LDII Jember, Diklat  dakwah ini menindaklanjuti dari Rakernas LDII, dalam rangka mengemban amanah dakwah di masyarakat, ada istilahnya Green Dakwah atau dakwah hijau. 

"Dakwah hijau ada 7 item, yaitu yang Menyejukkan, toleransi, sopan santun, etika, moderasi beragama dan kita mengedepankan saling memahami, salinhg taawun, bekerjasama antara satu dengan yang lain. " Ujarnya. 

Diklat ini agenda rutin dan tahun ini ke 4, tapi baru kali ini pihaknya melibatkan lintas ormas. 

"Biasa Diklat dakwah khusus LDII tapi tahun ini ada dari NU, Muhammadiyah, Al- Irsyad tapi ini sifatnya undangan dari masing-masing Kecamatan. LDII Kecamatan mengundang mitranya, ada PCNU, PCM, ada P. Modin, Pengasuh Ponpes, totalnya 135 peserta." Paparnya. 

Dengan Diklat ini, pihaknya berharap Da'i - Da'i di masyarakat betul-betul bisa memberikan kenyamanan, dakwah yang penuh kesejukan, tidak memukul tapi merangkul. Dakwah yang membina, penuh sopan santun, etika, menghargai perbedaan, penuh dengan toleransi. 

"Kehadiran seorang Da'i betul-betul dirindukan  oleh masyarakat, bukan memecah belah, bukan Dai yang intoleransi, ini yang kita harapkan. " Ungkapnya. 

Dari Kemanag, Dr. Didik Kurniawan selaku Kasi Binmas Islam menyampaikan bahwa kegiatan ini mempunyai tujuan yang sama, baik dari Polres, Kodim juga Kemenag tapi masing-masing punya porsi. Contoh, porsi dari Kemenag adalah moderasi beragama. 

 "Apa itu moderasi, bagaimana bentuknya, apa yang kita inginkan agar semua peserta ini menjadi Da'i- Da'i yang moderat agar umat ini juga menjadi moderat. Tidak berat ke kanan, ke kiri. Ada di tengah-tengah. " Ujarnya. 

Kegiatan Diklat dakwah yang melibatkan lintas ormas Islam ini berjalan dengan lancar dan kondusif. Menurut Hadi Purnomo, SP Ketua Senkom Mitra Polri Kabupaten Jember dengan tegas menyampaikan bahwa dalam keamanan ini, pihaknya melibatkan 20 personil. 

 "Ada 20 Personil , ini ada di posisi depan, pengaturan jalan raya sekaligus pengaturan tempat parkir sampai di ruang VIP. " Ujarnya. 

Dengan Diklat dakwah ini, pihaknya berharap semoga dari LDII bisa berdakwah dengan sejuk , irama yang baik dan di terima di masyarakat. 

( herry).