PMK 128 Tahun 2019, Disnaker Jember Siapkan Tenaga Kerja Kompeten Dan Profesional

Jember. barathanews.com.   Disnaker Jember konsisten dalam menciptakan Jember Kompeten, memberikan pelatihan sesuai kebutuhan perusahaan sehingga ada Link and Macht. Bekerjasama dengan DPC. HILLSI ( Himpunan Lembaga Latihan Seluruh Indonesia) Jember, Disnaker Jember membuka pelatihan dan pemagangan Kejuruan Administrasi Perkantoran 2024  di BLPKN ( Balai Latihan Pendidikan Kerja Nasional) jalan Teratai  Gebang, Kamis (20/5/2024). 

"Kita harus memberikan bekal atau knowledge dan skill sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Link and Macht nya ketemu. Orang butuh ahli administrasi gudang, di Disnaker Jember di ciptakan. Disnaker Jember bekerjasama dengan HILLSI menciptakan tenaga administrasi gudang yang kompeten dan profesional."Terang Drs Suprihandoko MM Kepala Disnaker Jember. 

Ketika dia sudah bekerja di sebuah perusahaan, diharapkan secara Bipartit antara pengusaha dengan pekerja akan harmonis. 

"Kalau sudah harmonis, diharapkan tidak banyak gejolak, tidak demo dan tidak berorasi sehingga bisa menjaga komitmen masing-masing." Ujarnya. 

Untuk itu, Suprihandoko, menekankan pada semua peserta pelatihan ini untuk memiliki integritas, etos kerja yang baik, kejujuran, tanggung jawab, disiplin, bekerja dengan baik, ada kreasi, inovasi. 

"Saya tekankan mereka harus membangun kerjasama yang baik. Nanti setelah lulus dari pelatihan ini mereka tidak bekerja di satu perusahaan, meski ada di perusahaan A, Perusahaan B, C dan seterusnya saya berharap mereka bersinergi, berkolaborasi dalam rangka untuk akselerasi prestasi masing-masing." Paparnya. 

Kedepan, Suprihandoko berharap pelatihan untuk Jember Kompeten ini akan terus dilakukan dan tidak hanya mengandalkan APBD saja tapi bekerjasama dengan FKJP ( Forum Komunikasi Jejaring Pemagangan) Provinsi dan Jember. 

Irfan Rohim ( kiri) dan Drs Suprihandoko MM ( kanan)

"Nanti pelatihan semacam ini akan di biaya oleh perusahaan menggunakan PMK 128 Tahun 2019, akan dilakukan pengurangan terhadap kewajiban setoran pajak penghasilan broto perusahaan. Misalnya kerjasama dengan FKJP dengan perusahaan menghabiskan 100 juta, boleh mengajukan sampai 200%. Artinya, pengurangan setoran pajak penghasilan bruto perusahaan bisa dikurangi 100 juta × 2, jadi 200 juta. Pelatihan nya berjalan lancar, pencari kerjanya punya kompetensi dan profesional, perusahaan juga untung di kurangi 100 juta bonusnya." Imbuhnya. 

Dengan terobosan baru ini, Suprihandoko memastikan tenaga kerja di Jember harus kompeten dan profesional, hubungan industrial harmonis dan harapannya, para investor mengajak teman- temennya untuk investasi di Jember. 

"Ada kemudahan bagi kehadiran investor dari Pemkab Jember bersama mitra kerja. " Pungkasnya. 

Menurut Irfan Rohim Ketua DPC HILLSI Jember, pelatihan kejuruan administrasi gudang ini untuk perusahaan menengah keatas dengan gaji standart UMK. Pelatihan sekitar  24 hari.

"Dari 15 orang yang dilatih, yang mengikuti pemagangan nanti 10 orang. Random 5 orang ini, nanti yang melakukan tes dari perusahaan langsung. "Ujar Irfan yang juga penanggung jawab BLPKN. ( herry)