Baratha News

 Jember.Dinas Sosial bersama Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Jember menggelar razia anak jalanan yang meresahkan masyarakat. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Gatot Triyono, menjelaskan, razia yang dilakukan tersebut menindaklanjuti laporan dari masyarakat. “Menindaklanjuti laporan masyarakat melalui e-lapor tentang adanya anak jalanan,” terangnya, saat dikonfirmasi Jum’at, (07/02/2020). E-lapor adalah sistem aplikasi layanan pengaduan masyarakat yang disediakan oleh pemerintah. Aplikasi ini dikembangkan oleh Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB). Masyarakat dapat melaporkan pelayanan publik yang diselenggarakan oleh pemerintah. Masyarakat dapat mengakses aplikasi e-lapor melalui www.lapor.go.id. Razia anak jalanan tersebut, lanjutnya, dilakukan bersama Satuan Polisi Pamong Praja ini menempuh jalur perkotaan yang kerap didapati anak jalanan. Jalur operasi rasia ini meliputi Jalan Trunojoyo, perempatan Argopuro, ...

Jember. Suporter Persid, Berni (Jember Berani), memberikan dukungan kepada Bupati Jember, dr. Faida, MMR., untuk membenahi klub sepak bola kebanggaan warga Jember itu. Dukungan itu disampaikan saat bertemu di Ruang Tamyaloka, Pendapa Wahyawibawagraha, Jum’at, 07 Februari 2020. “Dukungan penuh atas keputusan pemerintah terhadap organisasi yang menaungi Persid, supaya Persid lebih lincah, kuat, dan berjaya ke depannya,” ungkap bupati kepada wartawan usai pertemuan. Pertemuan itu juga menyepakati Pemerintah Kabupaten Jember ikut andil mengatur, termasuk apabila diperlukan adanya perubahan di Persid. Selain itu, dalam pertemuan itu diungkapkan harapan bupati agar suporter punya kreasi baru dengan menciptakan merchandise Berni. “Supaya bisa menjadi pemersatu, penyemangat, dan bisa menjadi sumber ekonomi kreatif anak-anak muda,” ujarnya. Kreatifitas juga diharapkan muncul untuk yel-yel suporter. Yel-yel kreasi ini bisa dilatihkan secara masal. “Supaya supoter Berni ...

Jember.  Di tetapkan sebagai tersangka, Azis Saputra (19) di tahan Polres Jember karena   kasus pembacoksn hingga meninggal  dunia Mardi Rahmad Dani (22)  . Dalam pers rilis di Mapolres Jember tersangka dan barang bukti di tunjukkan oleh Kapolres Jember, AKBP. Alfian Nurrizal, SH., SIK., M.Hum, Senin, (10/02/2020), "Telah terjadi penganiayaan secara bersama-sama di Alun-alun Kecamatan Puger,"  Terang Kapolres. Kronologi kejadian yang berujung tewasnya Mardi. Berwal saat Azis dan kawan-kawannya berniat memalak rekan korban, yang bernama Yoga dan Yogi saudara kembar yang sedang berada di Alun-alun Kecamatan Puger pada Sabtu, (08/02/2020) malam.  Yoga dan Yogi di palak oleh tersangka,  kemudian Yoga dan Yogi  mengadu pada Mardi.  Mardi menghampiri  Azis dan mangatakan,   "ono opo bro"  Pada  Aziz. Menurut  Kspolres Jember, Alfian, tersangka memang dikenal sering melakukan pemalakan terhadap masyara...

Jember.Dinda Safira Alexa dan Badrin sangat senang bisa kembali bersekolah. Kakak beradik itu pun kini memiliki seragam dan kaos olahraga baru. Dinda kelas 4. Badrin kelas 3. Keduanya bersekolah di SDN Suco 1 Kecamatan Mumbulsari. Hari-harinya kembali ceria dengan belajar dan bermain bersama teman-temannya. Kebahagiaan itu tak dirasakan saat merantau ke Bali, bersama kedua orang tuanya yang berharap bisa menyambung hidup. Namun, siapa sangka. Cerita sisi kelam kehidupan bocah-bocah itu sampai ke telinga Bupati Jember, dr. Faida, MMR. Hingga orang tuanya memutuskan untuk kembali ke Jember. Adik mereka yang masih empat bulan, juga kembali ke kampung halaman. "Keluarga di Jember telah menghubungi, memberi tahu bahwa Bupati Faida memberikan perhatian," terang Camat Mumbulsari, Joko Soponjono, Minggu, 09 Februari 2020. Dinda dan Badrin juga mendapatkan pendampingan untuk berangkat dan pulang sekolah. Pak Lutfi, petugas kebun di SDN Suco 1, mendapatkan tugas itu. ...

Jember. Untuk mendukung kenyamanan pelajar SMP Negeri 9 Jember berangkat dan pulang sekolah, tim Tutup Jalan Lubang (TJL) Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Jember melakukan perbaikan jalan di Jalan Kutai. Perbaikan pada Jum’at, 07 Februari 2020, ini dilaksanakan oleh Tim 1 TJL Korwil Jember Kota, yang dipimpin oleh Suratno. “Sekitar sepuluh persen jalan di sini mengalami kerusakan,” ungkapnya di sela-sela bekerja di lokasi tak jauh dari SMP Negeri 9 Jember. Panjang Jalan Kutai mencapai 1,5 kilometer. Kerusakan yang diidentifikasi menunjukkan kedalaman 2 hingga 5 sentimeter. Sementara lebar kerusakan bisa mencapai satu meter. Beberapa diantaranya bahkan lebih dari satu meter. Kondisi lalulintas lumayan padat, terutama saat pelajar berangkat dan pulang sekolah. Karena itu pengerjaan perbaikan jalan ini dipercepat. “Kami berharap hasil kerja kami ini mampu mendukung tumbuhnya generasi bangsa yang berkualitas,” tuturnya. Terkait dengan ti...

Jember. Suporter Persid, Berni (Jember Berani), memberikan dukungan kepada Bupati Jember, dr. Faida, MMR., untuk membenahi klub sepak bola kebanggaan warga Jember itu. Dukungan itu disampaikan saat bertemu di Ruang Tamyaloka, Pendapa Wahyawibawagraha, Jum’at, 07 Februari 2020. “Dukungan penuh atas keputusan pemerintah terhadap organisasi yang menaungi Persid, supaya Persid lebih lincah, kuat, dan berjaya ke depannya,” ungkap bupati kepada wartawan usai pertemuan. Pertemuan itu juga menyepakati Pemerintah Kabupaten Jember ikut andil mengatur, termasuk apabila diperlukan adanya perubahan di Persid. Selain itu, dalam pertemuan itu diungkapkan harapan bupati agar suporter punya kreasi baru dengan menciptakan merchandise Berni. “Supaya bisa menjadi pemersatu, penyemangat, dan bisa menjadi sumber ekonomi kreatif anak-anak muda,” ujarnya. Kreatifitas juga diharapkan muncul untuk yel-yel suporter. Yel-yel kreasi ini bisa dilatihkan secara masal. “Supaya supoter Bern...

Jember.  Ibu Iya adalah seorang janda, warga Dusun Krajan RT 002, RW 01, Desa Karangpaiton, Kecamatan Ledokombo, tinggal bersama kedua anaknya yang semuanya berkebutuhan khusus. Kedua anak tersebut bernama Muhammad menderita kebutaan, sedangkan yang kedua bernama Yani menderita lumpuh. Kedua anak tersebut sebelumnya ikut bersama neneknya yang bernama nenek Sutiya, berdomisili di Dusun Sasi Murni RT 10 TW 01, Desa Sukosari, Kecamatan Sukowono. Kedua anak tersebut sampai saat ini tercatat dalam Kartu Keluarga almarhumah Nenek Sutiya. Semenjak neneknya meninggal dunia, selanjutnya kedua anak tersebut ikut bersama dengan ibunya sendiri (ibu Iya). Kedua anak Ibu Iya telah mendapat bantuan dari pemerintah melalui Dinas Sosial Kabupaten Jember Sejak Tahun 2017 sampai dengan saat ini berupa beras dan susu. Bahwa kehidupan keseharian Ibu Iya sangat memprihatinkan secara ekonomi serba kekurangan, menangung hidup kedua anaknya yang berkebutuhan khusus serta tinggal dirumah yang...