May Day Dalam Suasana Lebaran, Sarbumusi Jember Gelar Tasyakuran
![]() |
Umar Farouk Ketua DPC Sarbumusi Jember |
Jember. barathanews.com. Peringatan May Day atau Hari Buruh Internasional tiap 1 Mei, pada May Day 2023 ini bertepatan dengan suasana lebaran. Di bulan yang penuh berkah ini, DPC. Sarbumusi Jember berencana- ancang untuk tetap melaksanakan aksi ini, tapi karena masih dalam suasana lebaran, Hari Raya Idul Fitri 1444 H sehingga diisi dengan acara tasyakuran dan halal bihalal. Demikian disampaikan Umar Faruk, Ketua DPC. Sarbumusi Kabupaten Jember, Kamis (20/4/2023).
"Peringatan May Day 2023 atau Hari Buruh Internasional yang bertepatan dengan Hari Raya Idul Fitri ini, kegiatan aksi dimanfaatkan untuk tasyakuran dan halal- bihalal atau silaturahmi." Terang Umar Farouk.
Tapi ada Serikat Pekerja- Serikat Buruh yang lain, yang tetap akan melakukan aksi, untuk itu, pihaknya menghormati.
"Kepada sahabat - sahabat yang akan menyalurkan aspirasinya, kami menghormati. "Paparnya.
Terkait May Day, dirinya dapat dari beberapa aliansi Serikat Buruh di Jatim, pada Hari Buruh Internasional, 1 Mei 2023 nanti, teman- temen, SP-SP akan turun di Kantor Gubernur Jatim. Isu yang sampai saat ini dipertahankan oleh sahabat- sahabat, yaitu penghapusan terhadap Ciptaker Omnibus law atau Perpu yang disahkan no. 2 Tahun 2022 .
"Hal itu sudah jadi topik nasional, perdebatan para ahli hukum." Ujarnya.
Untuk di Jember, pihaknya menghormati apa yang menjadi penawaran dari pemerintah untuk mengakomodir Serikat Pekerja, Serikat Buruh dengan melakukan Tasyakuran bersama sekaligus halal bihalal.
"Momentum ini kami hormati karena nuansanya masih situasi Idul Fitri, artinya umat islam dalam rangka bersilaturahim dan halal bihalal tapi di luar itu , kami juga menghormati sahabat- sahabat kami yang akan turun pada 1 Mei untuk menyalurkan aspirasinya.
"Karakter di Jember, Tapal Kuda , ini beda. Pada Idul fitri yang masih kental silaturrahim dan kota santrinya." Ungkapnya.
Harapannya, tidak ada persepsi yang salah, di mana 1 Mei di saat masih lebaran ada yang turun. Kami baik sangka untuk bersama- sana dengan pemerintah melalui Disanaker." Paparnya.
Namun, pihaknya tidak ingin ada kepentingan politik untuk menunggangi perjuangan perburuhan di Jember.
"Kami ingin, audiensi dengan Bupati atau di beri kesempatan untuk di dengar sehingga setiap SP-SP punya kesempatan untuk menyampaikan aspirasinya, meskipun hanya 5 menit." Pungkasnya. (herry).
Komentar
Posting Komentar