Jember Tuan Rumah, Kejurnas Off Road Racing Adventure Seri 2 Tahun 2025

Cefiro ( tengah )

JEMBER, barathanews.com – Kabupaten Jember dipercaya menjadi tuan rumah ajang balap bergengsi, Kejurnas Off Road Racing Adventure National Championship Seri 2, yang akan berlangsung pada 19-20 Juli 2025. Gelaran ini dipusatkan di sirkuit off-road Bernady Land Slawu, Kecamatan Patrang, Jember, dan diharapkan akan menyajikan persaingan yang ketat antar peserta. Persiapan jelang Kejurnas telah dimulai sejak Jumat (18/7/2025) dengan dilakukannya pemeriksaan kelayakan kendaraan (scrutineering) bagi seluruh peserta. 

Pemeriksaan ini berlangsung di Jalan Sudarman Alun-Alun Jember, dari pukul 09.00 hingga 17.00 WIB. Mobil-mobil balap yang digunakan dalam off-road ini diangkut menggunakan towing menuju lokasi pemeriksaan karena spesifikasinya yang tidak memungkinkan untuk melaju di jalan beraspal.

"Kita menjadi tuan rumah Kejurnas Off Road Racing Adventure National Championship Seri 2. Hari ini adalah pemeriksaan engineering, cek kelayakan kendaraan peserta," terang Cefiro Clensu , Ketua Panitia acara yang juga  sebagai Ketua Raung 4x4 Jember.

Cefiro menjelaskan bahwa seluruh rangkaian acara akan bergeser ke sirkuit Bernady Land Slawu pada Sabtu dan Minggu (19-20 Juli 2025). Acara ini rencananya akan dibuka langsung oleh Bupati Jember, dan juga akan diisi dengan kegiatan bakti sosial, termasuk santunan anak yatim piatu.

Sebanyak 42 peserta dari luar kota dan 3 peserta lokal Jember dipastikan akan turut serta dalam Kejurnas kali ini. Cefiro optimis bahwa gelaran ini akan berjalan sengit dan ketat mengingat antusiasme peserta. Untuk menghadapi persaingan tersebut, Tim Raung 4x4 Jember telah melakukan persiapan maksimal.

"Persiapan kita sudah maksimal, dari segi mobil seperti spesifikasi kendaraan, kelayakan, driver dan navigator di kejuaraan nasional ini. Target kita lima besar," ungkap Cefiro dengan penuh semangat.


Cefiro meyakini bahwa Kejurnas Off Road ini akan membawa dampak positif bagi Kabupaten Jember. Selain semakin dikenal sebagai destinasi wisata dan kuliner, acara ini juga diharapkan dapat menyoroti komunitas Jeep di Jember yang dinilainya cukup besar.

"Semoga ini bisa membawa Jember untuk mencapai prestasi dan mengharumkan nama baik Jember," imbuhnya. (herry)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Disnaker Jember Gelar Bimtek Verifikasi Dan Validasi Data Pekerja Rentan/ Buruh Petani Tembakau, Akan Diajukan Untuk Menerima Iuran BPJS Ketenagakerjaan

Gambar
Jember.barathanews.com.   Bimtek Verifikasi dan Validasi ( Verval ) Data Pekerja Rentan/ Buruh Tani Tembakau Desa Dan Kelurahan Sekabupaten Jember  digelar oleh Disnaker Jember di Hotel Royal, Kamis (17/4/2025).  "Bimtek ini untuk 223 petugas di Desa dan Kelurahan Sekabupaten Jember dan juga untuk 30 Kecamatan. " Terang H. Habib Salim Kabid Hubungan Industrial Dan Ketenagakerjaan Disnaker Jember.  Acara yang dibuka oleh Kadisnaker Jember ini di hadiri BPJS Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan, Kades, Lurah, Camat dan undangan lainnya .  "Yang di data untuk 30 Kecamatan karena 1 Kecamatan datanya belum masuk. Verifikasi dan Validasi Pekerja Rentan yang dimaksud disini yaitu buruh tani tembakau dan Buruh tani lainnya. Jadi ada 2 itu. " Ujarnya.  Menurut Habib, Data awal verval yang dibagikan berasal dari data sebelumnya dan hasil dari P3KE. "Sebanyak 56 ribu data, di verval benar tidaknya data tersebut. Apa sudah meninggal, apa buruh tembakau at...
Baca selengkapnya

Pansus LKPJ DPRD, Kadin Jember Usulkan Kawasan Khusus Ekonomi Dan Aplikasi Cinta UMKM

Gambar
Jember. barathanews.com. Dalam Pansus I LKPJ DPRD Jember, Kadin Jember menyampaikan pandangan dan usulan untuk membangun iklim usaha di Kabupaten Jember, Selasa (15/4/2025).  "Berdasarkan LKPJ  2024, Pembangunan 2024 belum tercapai secara maximal, 2025 harus lebih baik lagi."  Terang Dr. Rendra Wirawan, SE, MM Ketua Bidang UMKM Kadin Jember.  Rendra berharap UMKM juga  disempurnakan sebagai  salah  satu kekuatan  ekonomi.  "Terkait UMKM,  banyak hal yang perlu disempurnakan termasuk data base UMKM, pelatihan UMKM yang berkesinambungan yang itu harus bisa ditangkap sebagai kekuatan ekonomi di Kabupaten Jember. " Ujarnya.  Rendra juga  mengusulkan adanya sinergitas, antara UMKM dan Kadin dan stakeholders yang lainnya sehingga bisa  mengoptimalkan tim koordinasi daerah vokasi.  "Ini tugasnya untuk meningkatkan penguatan Kelembagaan vokasi sehingga membantu pemeritah mengurangi kemiskinan dan pengangguran. Ini...
Baca selengkapnya

Bulog Jember, Serap Gabah Petani Perhari Mencapai 2 Ribu Ton

Gambar
Jember. barathanews.com.   Menyikapi keluhan petani terkait harga gabah yang tidak sesuai dengan HPP 6.500/ kg seperti yang telah di tetapkan pemerintah. Perum Bulog Jember menegaskan bahwa Pemerintah mematok HPP gabah kering sawah 6.500/ kg. Harga ini tidak hanya untuk Bulog tapi seluruh penggilanngan padi. Hal ini disampaikan Fedrial Farhan Waka Bulog Jember usai Pansus I  LKPJ di DPRD Jember, Senin (14/4/2025).  "Harga 6.500 ini melalui Inpres no.  6 tahun 2025, yaitu kewajiban untuk membeli gabah  6.500 ini bukan hanya Bulog. Perlu di garis bawahi, seluruh penggilingan, swasta juga membeli di harga 6.500/ kg. Jadi kewajiban ini, tidak hanya perintah untuk Bulog saja  tapi juga untuk seluruh penggilingan padi. Hal ini sama dengan statmen yang disampaikan oleh Menko Zulkifli Hasan." Ujar Fedrial.  Untuk kualitas gabah, Menurut Fedrial, Bulog  membeli bulir gabah.  "Kami beli gabah, untuk jerami kita minta petani untuk m...
Baca selengkapnya