WCD Jember 2025: Ribuan Relawan Berhasil Kumpulkan 3,6 Ton Sampah

Wabup Djoko Susanto 

JEMBER —  barathanews.com.  World Cleanup Day (WCD) 2025 di Kabupaten Jember sukses besar dengan mengumpulkan total 3,6 ton sampah selama dua hari, yaitu pada 20 dan 21 September 2025. Aksi bersih-bersih ini melibatkan 5.706 relawan yang berpartisipasi di berbagai titik di Jember, dengan acara puncak yang dipusatkan di Alun-Alun Kecamatan Ambulu, Minggu  (21/9/2025)

Wakil Bupati Jember, Dr. H. Djoko Susanto, S.H., M.H., dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jember, Drs. Suprihandoko, M.M., turut hadir dalam acara puncak tersebut. Dalam sambutannya, Wakil Bupati Djoko menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi untuk mewujudkan Indonesia bersih, khususnya di Kabupaten Jember. “Kami berharap sinergitas dan semangat bersama ini terus tumbuh untuk kembali menciptakan dan bersatu untuk Indonesia Bersih dan bebas sampah,” ujarnya.

Kolaborasi Kuat Berbagai Elemen Masyarakat

WCD Jember 2025 merupakan hasil kolaborasi kuat antara 14 lembaga, 56 komunitas, dinas terkait, serta masyarakat umum. Rangkaian kegiatan tidak hanya berfokus pada aksi bersih-bersih, tetapi juga mencakup edukasi lingkungan melalui program Goes To School dan sosialisasi pra-acara.

Pada hari pertama, 20 September 2025, aksi bersih-bersih melibatkan 4.671 siswa dan guru dari 14 sekolah, serta 170 peserta Happy Camp. Dari kegiatan ini, terkumpul 211 kg sampah organik, 208 kg anorganik, dan 259 kg residu.

Puncak acara pada 21 September 2025 diikuti oleh 5.706 relawan dari 55 komunitas dan perorangan yang bergerak serentak. Pada hari tersebut, terkumpul 2,9 ton sampah, sehingga total keseluruhan sampah yang terkumpul selama dua hari mencapai 3.578 kg atau sekitar 3,6 ton.

Meningkatkan Kesadaran dan Kepedulian Lingkungan

Gerakan ini diharapkan dapat menjadi ekosistem yang berkelanjutan, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kondisi lingkungan, serta membangun kepedulian dan kemandirian dalam menjaga kebersihan. Aksi ini sejalan dengan kampanye nasional seperti Gerakan Indonesia Bersih dan Gerakan Nasional Pilah Sampah dari Rumah.

Dengan adanya sinergi antar pemangku kepentingan, WCD Jember 2025 menjadi bukti nyata bahwa semangat "Bersatu untuk Indonesia Bersih dan Bebas Sampah" bukan hanya slogan, melainkan aksi nyata yang melibatkan ribuan orang demi lingkungan yang lebih baik.

Penulis  : Harry Bagoes Prasetyo (Sekretaris World Cleanup Day Jember)

Pewarta: herry 


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Disnaker Jember Gelar Bimtek Verifikasi Dan Validasi Data Pekerja Rentan/ Buruh Petani Tembakau, Akan Diajukan Untuk Menerima Iuran BPJS Ketenagakerjaan

Gambar
Jember.barathanews.com.   Bimtek Verifikasi dan Validasi ( Verval ) Data Pekerja Rentan/ Buruh Tani Tembakau Desa Dan Kelurahan Sekabupaten Jember  digelar oleh Disnaker Jember di Hotel Royal, Kamis (17/4/2025).  "Bimtek ini untuk 223 petugas di Desa dan Kelurahan Sekabupaten Jember dan juga untuk 30 Kecamatan. " Terang H. Habib Salim Kabid Hubungan Industrial Dan Ketenagakerjaan Disnaker Jember.  Acara yang dibuka oleh Kadisnaker Jember ini di hadiri BPJS Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan, Kades, Lurah, Camat dan undangan lainnya .  "Yang di data untuk 30 Kecamatan karena 1 Kecamatan datanya belum masuk. Verifikasi dan Validasi Pekerja Rentan yang dimaksud disini yaitu buruh tani tembakau dan Buruh tani lainnya. Jadi ada 2 itu. " Ujarnya.  Menurut Habib, Data awal verval yang dibagikan berasal dari data sebelumnya dan hasil dari P3KE. "Sebanyak 56 ribu data, di verval benar tidaknya data tersebut. Apa sudah meninggal, apa buruh tembakau at...
Baca selengkapnya

Pansus LKPJ DPRD, Kadin Jember Usulkan Kawasan Khusus Ekonomi Dan Aplikasi Cinta UMKM

Gambar
Jember. barathanews.com. Dalam Pansus I LKPJ DPRD Jember, Kadin Jember menyampaikan pandangan dan usulan untuk membangun iklim usaha di Kabupaten Jember, Selasa (15/4/2025).  "Berdasarkan LKPJ  2024, Pembangunan 2024 belum tercapai secara maximal, 2025 harus lebih baik lagi."  Terang Dr. Rendra Wirawan, SE, MM Ketua Bidang UMKM Kadin Jember.  Rendra berharap UMKM juga  disempurnakan sebagai  salah  satu kekuatan  ekonomi.  "Terkait UMKM,  banyak hal yang perlu disempurnakan termasuk data base UMKM, pelatihan UMKM yang berkesinambungan yang itu harus bisa ditangkap sebagai kekuatan ekonomi di Kabupaten Jember. " Ujarnya.  Rendra juga  mengusulkan adanya sinergitas, antara UMKM dan Kadin dan stakeholders yang lainnya sehingga bisa  mengoptimalkan tim koordinasi daerah vokasi.  "Ini tugasnya untuk meningkatkan penguatan Kelembagaan vokasi sehingga membantu pemeritah mengurangi kemiskinan dan pengangguran. Ini...
Baca selengkapnya

Bulog Jember, Serap Gabah Petani Perhari Mencapai 2 Ribu Ton

Gambar
Jember. barathanews.com.   Menyikapi keluhan petani terkait harga gabah yang tidak sesuai dengan HPP 6.500/ kg seperti yang telah di tetapkan pemerintah. Perum Bulog Jember menegaskan bahwa Pemerintah mematok HPP gabah kering sawah 6.500/ kg. Harga ini tidak hanya untuk Bulog tapi seluruh penggilanngan padi. Hal ini disampaikan Fedrial Farhan Waka Bulog Jember usai Pansus I  LKPJ di DPRD Jember, Senin (14/4/2025).  "Harga 6.500 ini melalui Inpres no.  6 tahun 2025, yaitu kewajiban untuk membeli gabah  6.500 ini bukan hanya Bulog. Perlu di garis bawahi, seluruh penggilingan, swasta juga membeli di harga 6.500/ kg. Jadi kewajiban ini, tidak hanya perintah untuk Bulog saja  tapi juga untuk seluruh penggilingan padi. Hal ini sama dengan statmen yang disampaikan oleh Menko Zulkifli Hasan." Ujar Fedrial.  Untuk kualitas gabah, Menurut Fedrial, Bulog  membeli bulir gabah.  "Kami beli gabah, untuk jerami kita minta petani untuk m...
Baca selengkapnya